Banjarmasin- Sebagai salah satu dari 15 PTKIN se-Indonesia, tahun ini Unit Pengembangan Bahasa UIN Antasari Banjarmasin kembali dipercayakan sebagai pelaksana seleksi beasiswa Pemerintah Maroko 2024 yang digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI.
Kegiatan seleksi beasiswa Maroko dimulai tanggal 13 s/d 20 Mei 2024 dengan agenda ujian seleksi dilaksanakan pada dua tahap, pertama tes Computer Based Test (CBT) yang digelar pada tanggal 26 Mei 2024 dan kedua, tes wawancara pada tanggal 01 Juni 2024 bertempat di Kantor Unit Pengembangan Bahasa UIN Antasari Banjarmasin. Dari data 36 orang pendaftar yang mengikuti tes, ada 31 orang peserta yang dinyatakan lolos seleksi validasi berkas. Hasil verifikasi diumumkan pada tanggal 21 Mei 2024, peserta yang dinyatakan lulus seleksi berkas dinyatakan berhak mengikuti tes CBT Online.
Menurut Dr. Fatwiah Noor, M.Pd selaku Kepala Unit Pengembangan Bahasa UIN Antasari Banjarmasin, program ini bertujuan menyaring para lulusan Madrasah Aliyah, Pendidikan Diniyah Formal Ulya/Satuan Pendidikan Muadalah di Indonesia yang berminat melanjutkan studi di Maroko. Demi memaksimalkan kegiatan ini Tim Unit Pengembangan Bahasa melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah maupun Ponpes yang dilaksankan sejak tanggal 13 s/d 15 Mei 2024.
“Kepercayaan Kementerian Agama RI terhadap Unit Pengembangan Bahasa UIN Antasari Banjarmasin untuk menyelenggarakan seleksi beasiswa Maroko tahun ini harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. UPB semaksimal mungkin memberikan dukungan pelayanan dan fasilitas pendukung kegiatan seleksi para calon penerima beasiswa sehingga menghasilkan para calon penerima beasiswa yang berkompeten dan pantas,” tegasnya
Kegiatan seleksi ini melibatkan 2 (dua) orang pengawas yang berasal dari tenaga kependidikan dan dosen di lingkungan UIN Antasari Banjarmamsin, 3 (tiga) orang Admin dari pihak Unit Pengembangan Bahasa, serta 3 (tiga) orang tim IT UIN Antasari Banjarmasin yang telah berpengalaman dalam proses seleksi Penerimaan Beasiswa Pemerintah Maroko tahun lalu.
Fatwiah Noor mengatakan bahwa pada tanggal 25 Mei 2024 telah dilaksanakan simulasi untuk kegiatan ujian tersebut. Menurutnya, tujuan simulasi adalah untuk memastikan seluruh persyaratan yang dimiliki oleh calon peserta sudah terpenuhi dan perangkat yang akan digunakan tidak memiliki gangguan.
Sesuai dengan agenda, peserta berjumlah 24 orang yang dinyatakan lolos tes CBT Online akan mengikuti tes terakhir wawancara dengan materi wawasan keislamaan dan kebangsaan dan materi qiraatul kutub serta tahfidz. Setelah akumulasi nilai CBT dan wawancara maka akan diranking secara nasional sebagai duta beasiswa Maroko.
Setelah melalui tahapan seleksi ketat mulai dari seleksi Computer Based Test (CBT) dan wawancara, maka diumumkan hasil akhir seleksi penerimaan beasiswa pemerintah Maroko melalui Kementerian Agama RI tertanggal 3 Juni 2024. Ada 3 (tiga) orang peserta yaitu : Qalby Hazel Nahrie Putra Indra, Hafiz Nahai, dan Nadi Firdaus dari PTP Seleksi Maroko Kementerian Agama RI Unit Pengembangan Bahasa UIN Antasari Banjarmasin yang berhasil dinyatakan lolos dan berhak untuk mendapatkan beasiswa ke Moroko 2024. Ehn (4/6)